Dia Akan Bangga Tentunya.

Banjir di Hari Ulang Tahun

Feb 12. Neng, di cawang banjir masuk rumah mulai jam 21. Alhamdulilah di kamar mam bawah sdh diberesin ke kmr atas. Thanks.

Selamat ulang tahun Mah. Bagaimana caranya agar rumah mamah tidak kebanjiran terus? Paling tidak janganlah banjir di hari ulang tahun mu. Ini gambar anak-anak di Bojong, satu kampung pinggiran Kali Ciliwung. Kelak mereka dan banyak orang lainnya yg dapat memastikan aliran run-off dari daerah hulu tidak sepenuhnya mengalir ke Jakarta. Kita mesti tanya apakah mereka bersedia melakukan peresapan air hujan masuk ke dalam air tanah.

Bang Udin sih udah semangat membuat lubang biopori. Nyak dan kakaknya, rajin mbuatin nasi uduk dan nganterin ke pondok bambu tempat kita belajar bersama. Sales rokok di warung mpok ati bertanya-tanya soal kegiatan Ciliwung. Ada serombongan anak muda datang berkemping bulan lalu. Ada kak resha mendongeng untuk anak-anak di kampung ini. Tentang seorang ksatria dan pedang panjangnya yg siap membersihkan sungai. Ada Asun, Een, Hapsoro, Hari, Hendri, Hendra, Icay, Badak, Adi, Sandi, Ririn, Agung (alm), Bae (alm) dan jajaran nama anak muda lainnya yg bersemangat dan punya mimpi sama melihat Ciliwung bersih.

Entah mana yg lebih susah, membuat orang mengerti atau mengajak orang bergerak bersama dalam satu irama. Kita tidak terbiasa berorganisasi sayangnya. Padahal pengelolaan DAS jelas membutuhkan kekompakan dan kesolidan kita semua. Bukan merujuk ke satu atau dua kementrian saja atau ke sekelompok masyarakat saja. Hanya kebetulan saja kementrian dan SKPD Pemda itu yg punya kewenangan mengatur logistik. Yg kalau dipikir itu adalah uang rakjat juga yg dipinjami dari negara lain dan menjadi hutang bangsa ini.

Sabar yah kalau banjir tahunan masih rajin menyapa. Tapi kalau bisa yah jangan pas hari ulang tahun lah.